Didalam kehidupan ini ada 2 macam tipe manusia dalam menghadapi hidup ini , yang pertama adalah orang yang besifat pesimis dan yang kedua adalah orang yang bersifat optimis.
Tipe pertama orang yang bersifat pesimis, bagi orang yang bersifat pesimis di dalam kehidupannya lebih banyak dikuasai oleh pikiran yang negatif, hidup penuh kebimbangan dan keraguan, tidak yakin akan kemampuan diri sendiri, kepercayaan dirinya mudah goyah dan mudah putus asa kalau menemui kesulitan, selalu mencari alasan dengan menyalahkan keadaan dan orang lain, padahal didalam dirinya dia tahu betapa rapuh mentalnya, orang pesimis lebih percaya bahwa sukses adalah kebetulan.
Tentu orang dengan sikap pesimis seperti ini, dia telah mengidap penyakit miskin mental, jika mental kita sudah miskin, maka tidak akan mampu menciptakan prestasi yang maksimal dan mana mungkin nasib yang jelek bisa dirubah menjadi lebih baik.
Tipe kedua adalah orang yang bersifat optimis, orang ini didalam kehidupannya didominasi pikiran yang positif, berani mengambil resiko, setiap mengambil keputusan penuh dengan keyakinan dan kepercayaan diri yang mantap. Orang optomis bukanlah melihat jalan mulus dihadapannya, tetapi orang yang berkeyakinan 100% dalam melaksanakan apa yang harus diperjuangkan.
Orang optimis sadar dan tahu bahwa dalam setiap proses perjuangannya pasti akan menghadapi kerikil-kerikil kecil ataupun bebatuan besar yang selalu menghadang.
Orang optimis siap dan berani menghadapi kesulitan yang merintanginya, bahkan disaat menghadapi kegagalan tidak akan membuat dia patah semangat, karena dia tahu ada proses pembelajaran di setiap kegagalan yang dia alami.
Jika anda , saya dan kita semua secara bersama-sama mampu membangun kekayaan mental dengan berkesinambungan, mampu menghadapi hidup ini dengan aktif, tentu secara langsung akan berpengaruh pada kehidupan kita pribadi serta kehidupan keluarga, dan dari kehidupan keluarga akan mempengaruhi kehidupan bermasyarakat secara luas, yang pada akhirnya akan menjadi kekuatan sinergi sebagai kontributor dalam membangun indonesia sekaligus mengembalikan jati diri bangsa,
Kalau bukan kita yang membangun indonesia, lalu siapa ?
Tipe pertama orang yang bersifat pesimis, bagi orang yang bersifat pesimis di dalam kehidupannya lebih banyak dikuasai oleh pikiran yang negatif, hidup penuh kebimbangan dan keraguan, tidak yakin akan kemampuan diri sendiri, kepercayaan dirinya mudah goyah dan mudah putus asa kalau menemui kesulitan, selalu mencari alasan dengan menyalahkan keadaan dan orang lain, padahal didalam dirinya dia tahu betapa rapuh mentalnya, orang pesimis lebih percaya bahwa sukses adalah kebetulan.
Tentu orang dengan sikap pesimis seperti ini, dia telah mengidap penyakit miskin mental, jika mental kita sudah miskin, maka tidak akan mampu menciptakan prestasi yang maksimal dan mana mungkin nasib yang jelek bisa dirubah menjadi lebih baik.
Tipe kedua adalah orang yang bersifat optimis, orang ini didalam kehidupannya didominasi pikiran yang positif, berani mengambil resiko, setiap mengambil keputusan penuh dengan keyakinan dan kepercayaan diri yang mantap. Orang optomis bukanlah melihat jalan mulus dihadapannya, tetapi orang yang berkeyakinan 100% dalam melaksanakan apa yang harus diperjuangkan.
Orang optimis sadar dan tahu bahwa dalam setiap proses perjuangannya pasti akan menghadapi kerikil-kerikil kecil ataupun bebatuan besar yang selalu menghadang.
Orang optimis siap dan berani menghadapi kesulitan yang merintanginya, bahkan disaat menghadapi kegagalan tidak akan membuat dia patah semangat, karena dia tahu ada proses pembelajaran di setiap kegagalan yang dia alami.
Jika anda , saya dan kita semua secara bersama-sama mampu membangun kekayaan mental dengan berkesinambungan, mampu menghadapi hidup ini dengan aktif, tentu secara langsung akan berpengaruh pada kehidupan kita pribadi serta kehidupan keluarga, dan dari kehidupan keluarga akan mempengaruhi kehidupan bermasyarakat secara luas, yang pada akhirnya akan menjadi kekuatan sinergi sebagai kontributor dalam membangun indonesia sekaligus mengembalikan jati diri bangsa,
Kalau bukan kita yang membangun indonesia, lalu siapa ?
Anonim Said,
kayaknya gwa butuh blajar lagi neh buat jadi orang yang optimis.
Posted on Senin, 24 November, 2008
mingto... Biasa saja Tuh.. Said,
aku menyakapi hidup dengan enjoy z. sengsara dahulu pasti ada jalan keluarnya dgn kebahagiaan. gitu z. salam kenal sebelumnya
Posted on Senin, 24 November, 2008
Anonim Said,
diriku optimis untuk berpikiran pesimis
Posted on Senin, 24 November, 2008
Anonim Said,
salam sukses
www.globalcrunch.tk
Posted on Selasa, 25 November, 2008
Pasang Iklan Baris Said,
Orang optimis berani mengambil resiko yang besar,
Posted on Sabtu, 27 Maret, 2010
chemo Said,
yuppp,,,,I'll be optimis ^_^..thx ya..
Posted on Kamis, 07 Oktober, 2010